Sifat Siluman

by - Desember 17, 2017


Uang ribuan habis. Yang tersisa hanya empat ratus perak. Butuh seratus lagi biar pas limaratus. Dalam kondisi terdesak seperti ini, saya terpaksa harus sedemikian rupa menemukan satus perak.

Saya merogoh-rogoh saku pakaian yang saya pakai bahkan pakaian-pakaian kemarin yang saya pakai. Berharap nemu uang seratus, lebih-lebih nemu dua ribu. Tapi kosong. Saya cari di kolong-kolong, juga kosong. Saya beranjak ke lemari meraba-raba bagian bawah tumpukan baju, kosong juga. Saya buka kasur, bantal, celah-celah peci, sampai dilembaran buku-buku, namun memang kosong.

Aneh memang, uang seratus rupiah yang biasanya dengan mudah saya lihat di jalan, di kursi, di kolong meja, di atas tivi, di lantai, dan dimana-mana ini, namun ketika dalam keadaan dibutuhkan justru menghilang entah kemana.

Begitulah sifat uang satus perak ini, entah sifat apa namanya. Kalau tidak dibutuhkan nongol dimana-mana. Tapi kalau dibutuhkan seperti semuanya menghilang. Sifat yang bukan hanya ada pada uang seratus rupiah. Tetapi juga pada benda yang lain, gunting kuku misalnya. Atau karet gelang. Atau cotton bud. Benda-benda begitulah yang sering siluman dan begitu nyeselin.

Ternyata sifat yang seperti ini bukan hanya ada pada benda-benda tadi saja, manusia juga ada yang bersifat demikian. Golongan ini adalah tukang parkir. Ya, tukang parkir yang sialan. Pas kita mau parkir, orangnya tidak ada. Tapi pas kita mau keluar, eh... jukirnya nongol minta uang. Dasar siluman.

Kalau sampeyan pernah juga diminta tukang parkir model begini, yaudah, ikhlas aja. Namun kasihnya patangatus perak bae. Kan yang satus peraknya lagi belum nemu.

Yang penting sampeyan jangan jadi teman model ini. Kalau tidak dibutuhkan nongol. Tapi pas dibutuhkan malah ngilang. Tapi kalo memang sifat anda begini, ya berarti derajat anda seperti uang satus perak, gunting kuku, atau keten bet.

Nah, kalo sampeyan menjumpai uang satus perak berserakan dimana-mana, kumpulkan dan tabunglah. Tetaplah menjadi manusia yang baik hati, tidak sombong, dan rajin menabung.

You May Also Like

0 Respon