Baru Sadar Ternyata
13
Januari 2022
Dua
hari ini, aku belajar mindfulness. Sadar terhadap apa yang aku lakukan. Aku sadar
ketika bekerja, aku sadar ketika menulis, aku sadar ketika tidur, dan aku sadar
terhadap setiap detik hal yang aku lakukan.
Dampaknya,
aku merasa lebih menghargai waktu. Waktuku terasa utuh. Lengkap. 24 jam. Tidak
ada secuil waktupun yang hilang secara misterius.
Aku
bangga atas pencapaian dua hari ini. Kehadiranku secara penuh dalam setiap
laku, membuatku menyimpulkan bahwa waktu bisa diajak kompromi. Selama ini aku
banyak kehilangan waktu dan baru tersadar ketika sudah mencapai titik tertentu.
Ini
baru dua hari, akan banyak hari semi hari ke depan. Aku sering terlena oleh
pencapaian baru, berbangga terlalu cepat, dan kemudian tidak mengulanginya sama
sekali. Kali ini aku tidak mau terlena. Keterlambatanku untuk memulai hal baru
sudah sedemikian banyak. Lantas apa artinya perubahan baru ini jika hanya
mandek di hari ke tujuh, atau sepuluh.
0 Respon